Kampoeng Djamoe Organik


suasana asri di KaDO

Memasuki areal  Kampoeng Djamoe Organik (KaDO) tidak terlihat suasana gersang dan panas, meski berada di kawasan industri Jababeka, Cikarang, Bekasi. KaDO yang berada tepat di Kawasan EJIP Pintu II, Jalan Raya Cibarusah, Kabupaten Bekasi memberikan suasana teduh dari pepohonan yang asri dengan angin yang berhembus disela-sela dedauan.


Suasana yang menghanyutkan ini membawa pikiran ke masa-masa lalu di kampung yang bernuansa alami. Sawah organik yang mulai menguning daunnya melengkapi keindahan alam tersebut.
Memasuki KaDO pengunjung disambut rumah panggung asal Manado dan mendapatkan minuman selamat datang berupa jamu  yang menyegarkan. Selesai minum dan istirahat, pemandu mengajak menyusuri jalan yang berada di tengah hamparan aneka jenis tanaman yang berguna bagi kesejahteraan, kehidupan dan kesehatan manusia.

Tanaman Kecantikan
Semua tanaman yang ada merupakan koleksi dan bentuk kepedulian Martha Tilaar pada penghijuan lahan dan ragam keunikan tanaman Indonesia yang bisa dimanfaatkan bagi manusia. Semua tanaman tertata rapi berdasar kemanfaatannya, tanaman obat, kosmetik dan aromatic (OKA).

Tanaman obat dipenuhi dengan beragam tanaman yang biasa digunakan untuk mengobati atau mencegah suatu penyakit tertentu, seperti beluntas, jahe, kunyit, lengkuas, jati belanda, sirih dan sebagainya. Di lokasi lain ada tanaman aromati atau tanaman yang memiliki aroma tertenti seperti pandan, melati, som jawa, kolesom, kenanga, kamboja, kayu putih, kayu manis dan sebagainya.

Ada pula tanaman kosmetik seperti jeruk nipis, mengkudu, langsat, lidah buaya dan sebagainya. Selain itu, ada juga tanaman yang ditanam oleh pengunjung sebagai bentuk apresiasi pada keberadaan KaDO yang telah dibangun oleh Martha Tilaar.

Bikin Jamu Dari Halaman Rumah 

tanaman obat
Mengunjungi KaDO tidak sekadar jalan-jalan dan melihat beragam tanaman tapi juga diajak langsung melihat pembuatan jamu, dari mulai panen bahan baku, penanganannya hingga membuatnya.

Di area miniatur pembuatan jamu kemasan ini pengunjung bisa melihat para pekerja mengolah semua bahan baku hingga menjadi jamu berbentuk simplisia yang di kemas yang siap diseduh. Pun dengan mengajak pengunjung membuat jamu yang berasal dari tanaman di sekitar kita atau yang ada di halaman rumah. Juga pengelola mengajak membuat beragam jus sehat untuk tubuh.

Agar pengunjung semakin terkesan dengan kedatangannya, pengelola mengajak pengunjung agar bisa merawat kesehatan dan kecantikan dengan menggunakan bahan-bahan alami yang ada disekitar kita yang bisa diterapkan dengan mudah di rumah. Demo membuat jus sehat, membuat jamu sederhana dan perawatan kecantikan di lakukan di rumah adat kayu khas Manado.
KaDO juga sangat cocok menjadi sarana rekreasi keluarga dan tempat belajar bagi anak-anak berinteraksi di alam terbuka.

Nah, saat pulang dari KaDO jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas dari KaDO yang berupa bibit tanaman obat, simplisia yang siap sedu, dan beberap kerajinan tangan khas berupa tas dari serat tanaman enceng gondog (Eichhornia crassipes).

Tri Mardi Rasa

No comments: